Postingan

Menampilkan postingan dari April 15, 2012

SEBUAH PR BARU di HARI MINGGU

Gambar
Dear All, Mahasiswa membuat janji bertemu dengan saya itu biasa, mahasiswa meng-sms saya untuk konsultasi or curhat itu juga biasa, sebagaimana malam weekend ini, satu kelompok mahasiswa bimbingan praktek keperawatan jiwa komunitas juga nge-date bareng saya. makan bareng di sebuah pondok makan sederhana, tapi dengan suasana kekeluargaan yang luar biasa. satu per satu akhirnya bercerita tentang pribadi mereka masing-masing. kebersamaanpun terjalin dalam waktu yang hanya satu jam ini. terus terang ini adalah minggu terakhir praktek mereka di masyarakat, dengan bimbingan saya. yah, untuk melepas penat dengan tugas yang berjubel, saya mengajak mereka untuk bertemu bersama, makan malam bersama (19.30-20.30 WIB di kios makan Bang Doel yang bersebelahan dengan gedung baru fakultas Fisip. tentu saja, dari awal saya sudah bilang kepada mereka bahwa ini adalah acara INFORMAL, sejenis farewell party di akhir praktek untuk kelompok yang saya handle (ada 10 mahasiswa), dan tentu saja BAYAR SENDIR

ESTABLISH TECHNOPRENEURSHIP CURRICULUM IN EDUCATION PROGRAM TO ACHIEVE FULL AND PRODUCTIVE YOUTH EMPLOYMENT

Created By: Sri Hindriyastuti Youth unemployment is generally viewed as an important policy issue for many economies, regardless of their stage of development. For the purpose of this indicator, the term “youth” covers persons aged 15 to 24 years, and thus the term “adult” refers to those aged 25 and over. The indicator consists of four distinct measurements, each representing a different aspect of the youth unemployment problem. The four measurements are: (a) youth unemployment rate (youth unemployment as a percentage of the youth labour force); (b) ratio of the youth unemployment rate to the adult unemployment rate; (c) youth unemployment as a proportion of total unemployment; and (d) youth unemployment as a proportion of the youth population. The issue of comparability of unemployment rates is particularly complex when looking at indicators for a large number of countries throughout the world. In America for example from April to July 2011, the number of employed youth rose by

TB-CARE ACTIVITY, AN EFFECTIVE DEVELOPMENT AID BY ENHANCHING STUDENTS PARTICIPATION IN DIRECTLY OBSERVED TERAPHY (DOT) PROGRAM TO MINIMIZE TB-CASE

By: Sri Hindriyastuti It was rainy day, I traveled a mile away, following my student by her motorcycle. We were going to specific village, namely Jabungan. It was the first time for me finding this remote area around a crowded area, our campus. Finally, an hour later, we reached for a weird place, a muddy area around, a small and modest house with a dusty wall. What a place!. Then we entered a house and met with the person we want to meet. He is an old man, 63 years old, wearing the mask covering his mouth. Surely he did it to prevent the spread of his disease through the air. That old man, Mr Paijo, suffer from Tuberculosis (TB). We are not a doctor, but we are academicians, a teacher and a student of nursing program of Diponegoro University. We came there to observe and guide the medication of TB to Mr Paijo as our program in TB-care activity. This is not only the first time for us of doing the same procedure, guiding and monitoring the treatment of TB case. We want to make sure

ARUNG JERAM (RAFTING)

Gambar
Dear All, Sebenernya ini sudah agak lama juga sich ceritanya, tapi nggak tahu kenapa, gara-gara saya lihat foto di meja kantor saya, akhirnya tergerak untuk menculiknya untuk di pampang di Blog. Ini tentang kisah arung jeram. jadi ceritanya ni lagi liburan semester, nah untuk melepas penat, maka kami mengadakan rafting bersama ke daerah Magelang. saya ni sampai lupanamanya di mana.. ntar kalau sudah inget, saya kabari dech. hehe Asyik banget lho.. : ni ceritanya kami lomba dalam tim, Tim saya tentu saja.. menaang... nomor satu.. tapi ... nomor satu dari belakang..hihihi yah..kami ini intinya ingin menikmati pemandangan, jadi santai gitu (haha, bilang aja ini Ngeles karena kalah tanding) :P bisakah anda bayangkan saya dengan Rok? jadi saat kami turun ke sungai, saya lumayan kesusahan.. karena rok saya yang ribet..hehe, akhirnya langsung menepi saat sampai di tepian sementara yang lain asyik berenang, yach..kebetulan juga saya ahli berenang gaya batu, alias nggak bis

RAPAT SV (Social Volunteer)

Gambar
Dear All, Tim SV (Social Volunteer) menyempatkan untuk rapat bersama. karena kita pengen bersuasana yang segar, maka halaman labsklill menjadi pilihan untuk rapat. saya hadir sebagai pembimbing dan kakak :) Sebenernya ini bukan rapat, hanya sekedar sharing perkembangan masing-masing. yach..bisa dibilang CURHAT dari hati ke hati. tentang kondisi pribadi, keluarga, akademik, dll. tapi tetep, di akhir curhat kita bahas rencana SV dalam waktu dekat. Karena banyak yang sibuk buat rapat LKMM nasional, dan beberapa agenda lain yang juga sedang rapat di ruangan di dalam kampus, maka banyak anggota SV yang separuh waktu aja bisa join dengan kita, tapi ga papa, yang penting sudah share dan jika ada problem, temen yang lain bisa tahu, jadi temennya bisa bantu apa juga jelas. sebelum timing rapat AKA kongkow-kongkow tersebut :P, tim Riset SV menyempatkan untuk foto bersama, sayang sekali Bu Mei belum bisa join utuk foto, jadi akan diagendakan lain kali untuk foto lagi. lagipula tim

United Kingdom (UK)- antara keinginan dan harapan

Gambar
Dear All, gambar dari sini Sebenarnya sudah sejak 2010 saya ngidam pengin ke LONDON. Tapi sayang, saya belum dapat izin dari Allah untuk ke Sana. Sebenernya beberapa cara sudah saya lakukan, mulai dari ikutan seleksi One Young World, Konferensi, Essay, research Paper. Saya harusnya tanggal 2 April kemaren berangkat ke Sherwell Center, Plymouth University - UK, karena Paper saya dapat undangan untuk oral presentasi bertema "Children with a Parent in Prison: Impact issues, Practice and Policy". sayangnya itu bukan fullfunding, saya hanya bisa free untuk acaranya, tapi tiket pesawat dan akomodasi selama di sana saya harus fikir sendiri. kebetulan saya enulis utama, penulis ke dua (bu Megah) sekarang sedang studi di Thailand, Penulis ke Tiga (bu Niken) sedang studi di Singapore, jadi mau nggak mau saya harus urus sendiri. kemaren juga sebenernya saya ada sponshorship lumayan, tapi dihitung-hitung, baru cover separoh dari total pengeluaran saya nantinya. kalau saya