TEMPE MENDOAN (DEEP FRIED TEMPEH WITH SPICED BATTER) versi AL-AMAN Tempeh

Bismillahirrahmanirrahim

gbr: Deep Fried Tempeh with Spiced Batter

Okay, sesuai dengan request (lagi) dari beberapa teman i.e teman-teman kemuslimahan Annisa tonsley yang selalu ceria dan selalu berbagi tips seputar masak dan kemuslimahan..hihi, atau temen-temen bercengkerama lintas state yang sudah seperti keluarga sendiri (lirik a wonderful shalehah group :D ), maka akan ditulis kisah tentang si MENDOAN.

Sebenarnya, kalau dicari di Internet, akan ada banyak sekali referensi tentang cara membuat mendoan asal dari Banyumas, Purwokerto, Cilacap ini. (Btw, asal kata mendoan itu dari kata MENDO (bahasa lokal) yang berarti setengah matang.
Tapi berhubung pada bertanya, maka, akan dijawab :P hehehehe

Paling cocok memang makan mendoan anget, apalagi kalau pas musim dingin or semi yang sepoi. Biar enak dan mengobati rasa kangen di negeri tercinta (Baca : Indonesia - yang kaya akan penjual gorengan di pinggir jalan dengan harga hanya 500 perak, kalau di sini, karena namanya sudah naik derajat menjadi Deep Fried Tempeh with Spiced Batter, maka harganya juga ikut naik kasta,  bisa sampai harga $1,5 AUD/each alias 15 ribu. dengan ukuran yang sama dengan harga 500 perak di Indonesia). This become one of some important reasons why I love this mesmeric nation. :D

Sebenarnya, kalau mau bicara tentang mendoan, tempe yang dipakai adalah tempe khusus mendoan yang bisa diiris tipiiiisss banget. Tapi kalau tidak ada yah.. pakailah tempe seadanya. hehehe.Yang penting bahan utama adalah tempe. kalau tidak ada tempenya, ndak bakalan jadi mendoan..heehehe.

Ah, bercanda terus dari tadi..
Okay, sekarang waktunya lebih serius.

Nah, sebenarnya, saya dapat resep ini dari SINI, dengan sedikit perubahan (karena ketidakhadiran si kencur di dapur saya (Baca: dapur kosan di Australia)).
Maka, jadilah resep Mendoan Ala kadarnya Ala Al-Aman tempeh.

Siapkan bahan utama sebagai berikut:

• Do,a singkat biar enak : Bismillah
• Tempe yang sudah memutih. yang masih coklat belum memutih tidak bisa dipotong, ditunggu dulu biar putih dulu (pesan untuk teman Annisa yang kemaren kebagian tempe masih mentah). Jumlah tempe terserah. seadanya
• Pemes atau cutter (biar bisa potong tempe tipis), kalau tidak ada yah..apa boleh buat, pakai aja pisau yang kecil dan tipis. Ndak ada juga? Pakai pisau yang tebal dah. intinya, seadanya pisau. kalau ndak ada juga, yaudah, ndak usah buat mendoan.
• Wajan penggorengan
• Minyak untuk menggoreng
• Kompor (paling Urgen selain tempe :D)
• Air untuk pengencer adonan
• Tepung terigu dan tepung beras (perbandingan saya pakai 2: 1) kalau lebih suka agak kremes, silakan ditambah takaran tepung beras.
• Hampir lupa, 2 batang daun bawang

Bahan pendamping (dihaluskan dan dicampur):

• 1 cm kencur (saya ndak pakai Si Kencur, saya ganti merica takarannya dikira-kira ..hehe)
• 2 siung bawang putih
• 3/4 sdt ketumbar
• 1 sdt bumbu kaldu bubuk
•  garam secukupnya

Bahan saus kecap (takaran pakai ilmu kira-kira, sesuai selera, kalau suka pedes ya lombok ditambah, kalau suka manis ya kecap di tambah..hehehe)

• kecap
• lombok diiris
• sedikit garam
• bawang putih (dihaluskan) 

lalu campur semua bahan dan jadilah saus mendoan.

Proses pembuatan:
Campurkan tepung tepung beras, tepung terigu, air, daun bawang dan bumbu pendamping dalam satu wadah. Aduk rata.
Tambahkan daun bawang, aduk rata kembali
Masukkan tempe ke dalamnya. Balut tempe dengan adonan tepung.
Panaskan minyak, kemudian goreng tempe sampai setengah kering saja, tak perlu sampai kering.
Angkat dan tiriskan sejenak di piring yang di alasi tisu (agar minyak terserap)

Sajikan dengan saus kecap yang sudah jadi tadi. Dan selamat menikmati.

Maaf ya, bahasanya kacau karena pertanda hati sedang sedikit galau karena besok siang ada jadwal ketemu Supervisor tercintah. hehe.

NB: Besok insyaAllah dishare tentang Galantin tempeh ya :D